MOROTAI, KOMPAS.com - Penasaran dengan Sail Morotai? Yuk kita ke Pulau Morotai, Maluku Utara, untuk mengikuti acara bertaraf internasional itu. Banyak rangkaian kegiatan yang digelar pada saat pelaksanaan Sail Morotai. Namun untuk perayaan puncaknya, panitia menetapkannya pada 15 September 2012.
Sebenarnya, geliat Sail Morotai sudah mulai sejak beberapa hari lalu saat salah satu Satgas Sail Morotai yakni Operasi Bhakti Pelangi Nusantara selama tiga hari melayani pengobatan gratis bagi masyarakat di Pulau Morotai. Namun bagi Anda yang ingin mengikuti Sail Morotai untuk tujuan wisata, tentunya lebih memilih geliat-geliat Sail Morotai bernuansa wisata pula.
Nah, untuk tujuan wisata banyak yang akan Anda saksikan. Sebut saja sailing pass kapal perang dari mancanegara maupun dalam negeri dan sailing pass kapal layar peserta Yathc Rally. Geliat seperti ini akan dilaksanakan pada acara puncak Sail Morotai, 15 September 2012. Banyak lagi rangkaian kegiatan pada acara puncak yang akan memanjakan mata Anda. Diantaranya tarian soya-soya bawah laut, atraksi terjun payung dari TNI AU di laut dan sebagainya.
Tapi, sebelum acara puncak, jangan sia-siakan waktu untuk mengikuti berbagai kegiatan-kegiatan yang terkait dengan wisata. Seperti pada 13 September 2012, ada kegiatan dari para veteran Perang Dunia II yang berasal dari Amerika, Jepang dan Australia. Para veteran ini saat tiba di Morotai pada 12 September, keesokan harinya pada 13 September akan mengikuti kegiatan joy cruise mengelilingi Pulau Morotai.
Anda mungkin bisa menyesuaikan diri dengan para veteran ini untuk berwisata nostalgia. Sebab dalam kegiatan joy cruise ini para veteran akan mengunjungi lokasi-lokasi sejarah PD II yang ada di Morotai. Masih dalam agenda para veteran, pada 14 September akan dilanjutkan dengan mengunjungi lokasi peperangan saat PD II di daratan Pulau Morotai.
Untuk wisata kuliner, geliat Sail Morotai ada keunikannya. Sebab pada 13 September 2012 malam, akan dilaksanakan jamuan makan malam di pelabuhan Imam Lastori Daruba berupa menyantap lobster secara gratis. Panitia lokal menyediakan 2.012 ekor lobster dalam acara ini secara gratis. So, jangan sia-siakan kesempatan yang satu ini bila berkunjung ke Morotai nanti.
Sedangkan untuk wisata kebudayaan, tentunya banyak tari-tarian daerah yang akan ditampilkan pada saat acara puncak. Sebanyak 9 kabupaten/kota yang ada di Maluku Utara akan menampilkan tarian daerahnya pada saat acara puncak. Ada juga pasar souvenir di lokasi sail yang mungkin bisa dijadikan sebagai oleh-oleh saat meninggalkan Morotai.
Jangan lupa juga untuk mengunjungi lokasi-lokasi wisata lainnya. Karena di Morotai, ada dua destinasi wisata yakni wisata bahari dan wisata sejarah. Wisata bahari mungkin anda bisa ke Pulau Dodola dengan keindahan pasir putihnya beberapa pulau-pulau kecil di sekitarnya dengan keindahan pantai yang tak kalah menarik dengan pulau Dodola.
Wisata sejarah juga demikian, di Pulau Morotai banyak tempat-tempat sejarah yang dikelola untuk dijadikan sebagai tujuan wisata. Diantaranya lokasi air kaca, dulunya digunakan Jenderal Douglas McArthur dari Amerika Serikat sebagai tempat permandian, lokasi peninggalan sejarah lainnya seperti mobil tanker, dan museum bawah laut.
Tapi bila Anda lebih memilih yang mudah, Anda bisa berkunjung ke Museum PD II yang ada di lokasi puncak acara Sail Morotai di Desa Juanga, Morotai Selatan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar