TEMPO.CO, Jakarta - Pulau Bidadari merupakan salah satu gugusan pulau di K epulauan S eribu. Pulau ini dikembangkan sebagai kawasan wisata bahari dan merupakan salah satu obyek wisata yang digemari pengunjung. Jaraknya cukup dekat dari Jakarta, hanya sekitar 20 menit dari Pantai Marina Ancol dengan menggunakan speedboat yang disediakan pengelola wisata Pulau Bidadari. Sepanjang perjalanan ber-speedboat ria, Anda dapat menyaksikan beberapa pulau yang mempunyai nilai sejarah di masa lampau seperti Pulau Kahyangan, Pulau Kelor dan Pulau Onrust. Menariknya, 60 persen wilayah pulau terdiri atas tanaman-tanaman langka seperti pohon perdamaian (Baringtonia exelsa), pohon kepuh, pohon sentigi (Pempis acidula), pohon kayu hitam (Diospyros maritama ), pohon glodokan, beberapa tanaman buah, dan hutan mangrove yang terpelihara dengan baik. Selain itu, Pulau Bidadari memiliki nilai sejarah berupa peninggalan B enteng Martello dari zaman penjajahan Belanda yang dibangun pada 1786. Pantai di Pulau Bidadari merupakan pasir putih alami dengan air laut yang bersih. Juga terdapat komunitas biawak yang hidup bebas dengan populasi lebih kurang 100 ekor dan sangat terbiasa dengan manusia. Ditambah lagi dengan komunitas elang bondol (Halias indus) yang merupakan jenis burung yang hampir punah di dunia, dilindungi dan menjadi ikon kebanggaan Kota Jakarta.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar