âKeberadaan personel diharapkan bisa memberikan kesan segan bagi para pengunjung yang membandel saat dilarang mandi di laut,â ujar Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Pacitan, AKBP Gatot Haribowo, Minggu (29/5/11).
Lokasi wisata pertama yang ikut dijaga polisi adalah Pantai Klayar di Kecamatan Donorojo. Pertimbangannya, di pantai tersebut pada akhir Bulan April lalu terjadi kecelakaan yang merenggut nyawa tiga orang pengunjung. Satu orang lainnya bahkan hingga kini belum ditemukan. Berselang beberapa hari kemudian, seorang pengunjung asal Grogol, Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah (Jateng) juga terseret ombak dan tewas.
Kapolres mengungkapkan, jumlah personil yang disiagakan berjumlah empat orang. Selama bertugas mereka menggunakan seragam lengkap. Tidak itu saja, personil polisi juga berkeliling dan menghimbau pada para pengunjung untuk tidak mandi di laut. âPersonil kita ambilkan dari Polsek setempat,â terangnya.
Kehadiran polisi untuk ikut mengamankan obyek wisata secara langsung pada hari-hari libur memang cukup dibutuhkan. Sebab, di wilayah Pacitan kurang lebih terdapat delapan pantai, seperti Pantai Klayar, Srau dan Watu Karung di Kecamatan Pringkuku, Teleng Ria dan Tamperan (Kecamatan Pacitan), serta Pantai Tawang di Desa Sidomulyo, Kecamatan Ngadirojo, yang pada hari libur selalu ramai dikunjungi wisatawan, baik lokal maupun luar daerah.
Selama ini pengamanan di obyak wisata pantai memang masih kurang. Terlebih para anggota pengawas pantai (baywach) kini tak lagi bertugas setelah diliburkan pada tahun 2008 lalu, demikian pula dengan keberadaan rambu-rambu yang masih minim. Padahal selama ini pariwisata menjadi salah satu andalan PAD Pacitan. (jbc15/jbc1)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar