Gubernur Malut Ajak Sukseskan Morotai 2012

TERNATE- Menyambut pelaksanaan Sail Indonesia di Morotai 2012 nanti, Gubernur Maluku Utara, Drs H Thaib Armaiyn, berharap peran lebih para kepala daerah di kabupaten dan kota di Maluku Utara dalam menyukseskan even nasional yang dicanangkan Presiden SBY itu.

Hal tersebut dikatakannya saat memberikan sambutan dalam acara pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Halmahera Selatan, di gedung DPRD kabupaten Halsel, Labuba.
 
Dalam kesempatannya saat mengakhiri sambutannya, Gubernur mengajak para kepala daerah seluruh kabupaten dan kota di Provinsi Maluku Utara, agar dapat berperan aktif melakukan terobosan dalam proses pembangunan di daerah masing-masing.

Pelaksanaan Sail Indonesia di Morotai tahun 2012, oleh Gubernur, harus dipandang sebagai sebuah kesempatan emas bagi percepatan pembangunan di Maluku Utara,  karena dapat mendorong pertumbuhan ekonomi baru, meningkatkan kesejahteraan masyarakat khususnya nelayan dan petani.

"Termasuk kesempatan untuk memperluas lapangan kerja, memanfaatkan potensi SDA dan potensi geostrategis negara sekitar pasifik, dan mengembangkan kawasan Mega Minapolitan di Maluku Utara. Ini juga merupakan kesempatan besar bagi rakyat Maluku Utara untuk dikunjungi dan dikenal dunia luar terutama pada pengunjung wisata dari mancanegara," ujar Gubernur.

Terkhusus untuk kabupaten Halmahera Selatan yang merupakan kabupaten terbanyak jumlah penduduknya diantara kabupaten lainnya di Maluku Utara, Gubernur juga menaruh perhatian lebih pada Bupati Muhammad Kasuba yang baru saja dilantik kembali untuk periode lima tahun mendatang. Terkhusus lagi, di daerah Bacan yang memang selama ini dikenal sebagai basis terdepan sektor perikanan di Maluku Utara.

"Bupati harus mampu mengembangkan sektor perikanan dan kelautan berbasiskan pada pengembangan wisata bahari. Meningkatkan konektivitas antar wilayah dan antar daerah Provinsi Maluku Utara dengan memprioritaskan infrastruktur penunjang Sail Morotai, dan membangun sentra-sentra ekonomi baru dengan melibatkan sektor swasta yang dikelola secara baik," rinci Gubernur dalam arahannya itu.

Gubernur sendiri meyakini jika Sail Morotai sukses dilaksanakan, maka akan membuka keran investasi di Maluku Utara yang berimbas makin terbukanya lapangan pekerjaan. "Datangnya para penanam modal ini tentunya kita yang harapkan dapat menjadi salah satu faktor pertumbuhan ekonomi untuk mendongkrak kesejahteraan masyarakat dan menyusutkan angka kemiskinan," ujar Gubernur optimis.

Sail Indonesia di Morotai 2012 sendiri dicanangkan Presiden SBY ketika meresmikan perpindahan ibukota Provinsi Maluku Utara dari Ternate ke Sofifi pada Agustus 2010 lalu. Sebagai daerah yang dijadikan markas komando jenderal sekutu di Pasifik, Douglas McAthur pada perang dunia kedua, Morotai diproyeksikan akan menjadi kawasan ekonomi khusus pasifik, Mega Minapolitan dan pengembangan wisata pulau bersejarah.

(uky)